"Maka Nikmat Tuhanmu yang Manakah yang Kamu Dustakan?" [Surat Ar-Rahman : 13]

Jumat, 11 Oktober 2013

Tenang Hatiku



SEMAKIN TENANG
            Setelah seharian kemarin terus menerus mengalami hal yang mengecewakan, hari ini Allah melalui takdir dan kehendak-Nya menuntunku menuju sebuah majelis yang sangat indah, terhormat, dan menyegarkan hati dan pikiranku. Majelis itu didaerah klampok kasri, malang tepatnya di pondok pesantren Miftahul Huda.
            Setelah bersiap-siap seperti biasa, masak, nyapu, buang sampah, kemudian mandi dan dilanjutkan sholat dhuha delapan rakaat aku pun berangkat. Langkah demi langkah jalan kutelusuri hingga sampailah di masjid besar nan agung dengan corak emas dikubahnya.
            Setelah beberapa menit menunngu, acara pengajian umum itu dimulai juga. Duduk santai, pikiran tenang, pasang mata, pasang telinga dan pasang hati. Ini adalah majelis yang Insya Allah diridhoi oleh Allah SWT, suatu majelis untuk mengenang ulama keramat, ulama besar dan pejuang kemerdekaan, beliau KH. Muhammad Yahya Wazaujatihi dan KA. Dimyathi Ayatullah Yahya.
            Satu demi satu acara terlewati dari pembukaan, pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an hingga sambutan-sambutan, dan tibalah waktu yang ditunggu yaitu maulidhoh kazanah[1] yang diisi oleh Habib Abdurrohman Baabud dari banyuwangi. Dalam ceramahnya yang kurang lebih tiga puluh menit banyak hal yang harus menjadi sorotan umat muslim diseluruh dunia terutama di Indonesia, terkait dengan aliran syiah yang telah masuk ke beberapa sekolah, salafi, wahabi yang menyusup ke pondok pesantren, sebagai umat islam kita semua harus waspada dengan semuanya. Selain itu, banyak pula nasehat-nasehat yang membuat hati saya semakin tenang.
            Semoga dengan mengikuti majelis yang Insya Allah diridho oleh-Nya. Semua Jamaah akan mendapatkan ampunan dan maghfiroh dari-Nya. Aamin


[1] Inti acara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar